Rabu, 30 Maret 2016

2. SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN NEGARA AMERIKA, JEPANG, CINA, INDIA & MEKSIKO



SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN NEGARA AMERIKA, JEPANG, CINA, INDIA & MEKSIKO
2.1 Sistem akuntansi keuangan Amerika
Pengaturan akuntansi di amerika serikat dilakukan oleh sektor swasta. Meskipun demikian, standar yang telah diciptakan FASB diperkuat dengan dukungan pemerintah melalui institusi SEC. laporan keuangan disusun untuk menyajikan wajar posisi keuangan dan hasil-hasil operasi. 
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi
Pada tahun 2002 FASB dan AISB bersepakat untuk mengkonvergensikan Generally Accepted Accounting Principles (GAAP) milik FASB dan International Financial Reporting Standards (IFRS) milik IASB. Kesepakatan dilakukan melalui pendatanganan Norwalk Agreement. Isinya adalah kedua dewan bersepakat untuk menghapus perbedaan yang ada diantara standar pelaporan mereka.
Pengukuran Akuntansi
Pengukuran akuntansi didasarkan pada asumsi going concern. Dasar pengukuran akrual digunakan secara luas dan aturan pengakuran transaksi sangat terkait dengan konsep maching. Perubahan konsistensi beserta pengaruhnya harus diungkapkan.
Metode LIFO, FIFO dan Average digunakan secara luas. LIFO popular karena telah digunakan untuk tujuan pelaporan keuangan dan perhitungan pajak penghasilan federal. Meskipun tidak tertutup kemungkinan konvergensi LIFO dengan IFRS yang telah melarang menggunakan LIFO tetapi karena dominansi AS sebagai pasar modal terbesar dunia dapat saja mempertahankan konsistensi penggunaan LIFO dalam sistem akuntansinya.
2.2 Sistem akuntansi keuangan Jepang
Jepang adalah masyarakat tradisional dengan akar kebudayaan dan agama yang sangat kuat. Oleh sebab itu untuk memahami akuntansi jepang harus terlebih dahulu mengerti budaya, praktek bisnis dan sejarahnya. Kesadaran kelompok dan hubungan saling ketergantungan pribadi dengan perusahaan di jepang sangat. Bertolak belakang dengan kebebasan dan hubungan arm’s lenght pada perorangan dan kelompok di barat. Satu sama lain perusahaan di jepang saling memiliki ekuitas dan sering secara bersama sama memiliki perusahaan-perusahaan lain.
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi
 Berdasarkan commercial code laporan keuangan dan daftar-daftar pendukung perusahaan kecil dan menengah diaudit oleh statutory auditor. Di Indonesia satuan pengawasan intern dapat disamakan dengan statutory auditor. Bagi mereka tidak dipersyaratkan kualifikasi professional. Baik statutory auditor maupun independen auditor  harus mengaudit perusahaan besar. Independen audit harus dilakukan oleh  certified public accountants (CPAs). Semua CPAs menjadi anggota organisasi JICPA. Dalam usaha penyeragaman pelaksanaan audit JICPA menerbitkan petunjuk mengenasi masalah-masalah akunansi dan berkonsultasi dengan BADC dalam pengembangan standar akuntansi.

2.3 Sistem akuntansi keuangan Cina
Pada tahap perubahan menuju akuntansi akrual, China berencana untuk mengadopsi IPSAS. Namun belum ada pemberitahuan keputusan secara resmi (Chang, 2008). Sistem akuntansi di China masih menggunakan basis kas, baik penganggaran maupun laporan keuangannya. Namun di dalam suatu penelitian oleh Chang et al. (2008), terdapat gagasan untuk berpindah menuju basis akrual. Menurut survey dari para personel pemerintahan, yakni penyusun dan pengguna laporan keuangan menyatakan bahwa basis kas memiliki banyak keterbatasan. Salah satunya, basis kas tidak dapat memberikan gambaran secara akurat mengenai sumber daya yang dimiliki pemerintah. Maka dari itu responden mendukung perpindahan dari kas menuju basis akrual.

Sebagian responden setuju untuk berpindah menuju full accrual, tetapi sebagian lainnya memilih untuk memodifikasi kedua basis (kas dan akrual). Artinya, responden memilih untuk menerapkan basis kas modifikasi. Namun pada intinya mereka yakin bahwa basis akrual dapat memperbaiki kualitas informasi laporan keuangan, serta dapat mencapai efektivitas dan efisiensi pemerintahan. Sementara itu, pada presentasi terkait reformasi Akuntansi Pemerintahan oleh Lou Hong (Tanpa Tahun) yang notabene Menteri Keuangan Pepublik China ditetapkan bahwa sistem akuntansi keuangan berdasarkan akrual, sedangkan anggaran berdasarkan kas. Proses reformasi sistem akuntansi menggunakan pendekatan top-down. Pendekatan ini memunginkan penerapan basis akrual untuk laporan keuangan pertama kali dilakukan oleh sebagian pemerintah pusat.
Nantinya, secara bertahap seluruh pemerintah pusat menerapkan basis akrual. Setelah itu, basis tersebut akan dapat diterapkan juga di pemerintah daerah. Dalam perencanaan kerangka kerja, jangka waktu proses reformasi ditargetkan selama lima tahun ke depan. Artinya, penerapan sistem akuntansi yang baru pada seluruh entitas pemerintah paling lambat lima tahun mendatang,yakni dimulai pada tahun 2011-2015.
Terdapat empat poin terkait langkah pelaksanaan proses reformasi, yaitu:
1. Menyusun konsep mengenai keseluruhan rencana reformasi,
2. Menyusun standar akuntansi dan peraturannya,
3. Penerbitan sistem laporan keuangan tahunan pemerintah,
4. Langkah-langkah lainnya, yakni melaksanakan pelatihan bagi akuntan pemerintah untuk meningkatkan profesional dan kompetensinya, memperbaiki sistem informasi keuangan agar dapat meningkatkan akurasi dan ketepatan waktu informasi akuntansi.
Pada suatu penelitian di Pemerintah China oleh Chang et al. (2008) dipaparkan bahwa para penyusun laporan keuangan mempertimbangkan untuk berpindah ke basis akrual. Para responden tersebut meyakini bahwa informasi keuangan dengan basis akrual lebih bermanfaat daripada basis kas. Manfaat tersebut dapat dilihat dari sisi relevansi, akurasi, dan reliabilitas. Akuntansi Pemerintahan berbasis akrual bermanfaat sebagai alat pendukung dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas sektor publik, khususnya pemerintahan. Selain itu juga memungkinkan pengendalian lebih baik atas sumber daya yang dimiliki pemerintah.


2.4 Sistem akuntansi keuangan India
Dari 1947 sampai akhir 1970-an, ekonomi di indiaa digolongkan denga bergaya program sosialisasi pemerintah terpusat dan industry pengganti barang impor.

Regulasi dan pelaksanaan akuntansi
Dua sumber utama dari akuntansi di india adalah lembaga hukum dan profesi akuntansi. Keduanya berdasarkan hukum inggris. The Institude of Chartered Accountans of India yang didirkan pada tahun 1949 mengatur izin profesi akuntansi dan bertanggungjawab untuk mengembangkan standar akuntansi dan proses audit.

Laporan keuangan
  1. Laporan neraca 2 tahun
  2. Laporan laba rugi
  3. Laporan arus kas
  4. Kebijakan akuntansi
  5. Catatan
Pengukuran akuntansi
Tidak adanya standar pembukuan utnuk penggabungan usaha, tetapi dihitung pembeliaan. Metode penyatuan bunga (pooling) digunakan bagi perusahaan merger. Goodwill berbeda diantara perhitungan yang ada dan hasil jumlah asset dan hutang yang diperoleh. Asset yang tidak berwujud biasanya diamortisasi lebih dari 10 tahun.

2.5 Sistem akuntansi keuangan meksiko
Sekarang meksiko menurut pada IASB sebagai panduan dalam menyelesaikan permasalahan akuntansi yang muncul.

Regulasi dan pelaksaan akuntansi
Standar akuntansi di meksiko dikelurkan oleh Council For Research and Development of Financial Informations standards CINIF. Mexican Institude of Public Accountants mengeluarkan standarisasi proses audit melalui Ausiting Standards and Procedure Commision.

Laporan keuangan
  1. neraca
  2. laporan laba rugi
  3. laporan perubahan ekuitas pemegang saham
  4. laporan perubahan posisi keunagan
  5. catatan
Patokan akuntansi
Laporan keuangan gabungan disiapkan saat induk perusahaan mengontrol perusahaan lainnya. Kintrol biasanya dimiliki saat lebih dari 50% saham biasa dimiliki. Metode pembelian digunakan untuk menghitung bisnis gabungan. Goodwill merupakan kelebihan harga pembelian terhadap nilai sekarang asset bersih yang didapatkan.

SUMBER:
DR.F.Zebua. 2008. Akuntansi Internasional, Jakarta: Mitra Wacana Media
Gary K. Meek & Hellon Gernon. 2007. Akuntansi Perspektif Internasional, Cetakan Kelima, Yogyakarta: Andi Yogyakarta
Tulisan Ini Adalah Salah Satu Bentuk Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Softskill Akuntansi Internasional.

Ditulis Oleh : R.Oktafiani
Dosen         : Jessica. B
Universitas Gunadarma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar